Berhasil Kembalikan Kejayaan Sumenep, Mayjen Farid Makruf Apresiasi Dandim

SUMENEP, -  Kinerja Dandim 0827/Sumenep, Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi dalam mengembalikan kejayaan Sumenep, ternyata menyita perhatian Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf.

Baca juga: Di Kodim Kediri, Danrem 082/CPYJ tegaskan Pentingnya Soliditas dan Kekompakan

Dalam waktu yang terhitung singkat sejak dilantik  Letkol Donny telah berhasil berkolaborasi dengan Pemda dan Polres dalam mengembalikan kejayaan Kabupaten Sumenep melalui budidaya ternak sapi, dan penanaman jagung.

Apresiasi itu, dikatakan oleh Pangdam usai meresmikan adanya renovasi Gedung milik Kodim Sumenep pada Kamis (02/01/2023) pagi.

Baca juga: Prajurit Dan Persit Yonkes 2 / Divif 2 Kostrad Syukuran Potong Tumpeng Peringati Hari Jadi Ke 61 Kostrad

“Ternak sapi dan tanam jagung ini budaya turun-temurun yang diturunkan oleh para leluhur Sumenep, ” ungkap Pangdam. 

Pangdam menilai, upaya yang dilakukan oleh pihak Kodim itu sejalan dengan adanya visi dan misi yang saat ini menjadi prioritas bagi dirinya, terutama mampu menangani kesulitan di masyarakat.

Baca juga: Anggota Pos Koramil 0824/30 Sukorambi Kerja Bakti Bantu Bersihkan Puing Rumah Warga Kurang Mampu Yang Roboh

“Kehadiran seluruh prajurit Kodam V/Brawijaya, harus menjadi solusi permasalahan di masyarakat, ” tegasnya.

Tak hanya itu, apresiasi itu juga diberikan pada pihak Kantor Pertanahan yang telah menyerahkan sertifikat sebidang tanah kepada Pangdam V/Brawijaya yang berdiri sebuah bangunan  Makodim Sumenep.

Baca juga: Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Allah SWT, Kodim 0808/Blitar Gelar Peringatan Isra' Mi'raj

Selanjutnya, Mayjen Farid Makruf pun mempersilahkan pihak yang ingin melakukan gugatan berkaitan tanah milik negara yang diamanahkan pada Kodim 0827/Sumenep tersebut.

Baca juga: Jaga Disiplin dan Kekompakan Antar Prajurit, Makorem 083/Bdj Gelar Apel Pagi

“Saya selaku Pangdam menegaskan, tanah ini milik negara dan milik Kodim. Makanya kami bangun. Kami siap mempertahankan tanah ini, karena ini bukan kepentingan kami pribadi. Dari pihak manapun yang ingin mencoba mengganggu gugat tanah ini, saya siap hadapi, ” tegas Jenderal Bintang Dua jebolan Kopassus tersebut. (*)